topmetro.news – Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga mengapresiasi langkah cepat Kapolda Sumatera Utara (Sumut), Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak MSi dan jajarannya yang melakukan penggerebekan lokasi judi di Kompleks Asia Mega Mas dan Kompleks MMTC Medan, pada Minggu (12/6.2022) dini hari lalu.
“Kita mengapresiasi penuh tindakan yang dilakukan Pak Kapolda Sumut dan jajarannya. Dengan melakukan penggerebekan lokasi judi di Kompleks Asia Mega Mas dan Kompleks MMTC Medan,” ungkapnya kepada wartawan, menyikapi penggerebakan tersebut, Kamis (16/6/2022).
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Medan itu juga meminta penggerebekan tidak terhenti di dua lokasi tersebut. Sebab ia meyakini masih banyak lokasi perjudian lainnya di Kota Medan. Khususnya di kawasan Medan Utara.
“Kita berharap Kapolda Sumut tidak hanya turun melakukan penggerebekan lokasi judi di Kompleks Asia Mega Mas dan Kompleks MMTC. Namun seluruh lokasi judi yang ada di Kota Medan tidak terkecuali di Medan Utara. Sebab masyarakat di sana sudah sangat resah atas keberadaan lapak judi tersebut,” imbuhnya.
Apalagi, sambungnya, Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution sudah berkomitmen yang namanya narkoba dan judi harus di berantas habis. Karena sangat berdampak buruk bagi generasi muda baik kini maupun mendatang.
“Untuk itu kita minta berantas habis seluruh lokasi judi yang ada di Medan. Kapolda Sumut dapat perintahkan jajarannnya melakukan penggerebekan,” tegasnya.
Gerebek Lokasi
Sebelumnya, Kapolda Sumut, Irjen Pol Drs RZ Panca Putra Simanjuntak MSi terjun langsung melakukan menggerebek lokasi judi di Kompleks MMTC dan Asia Mega Mas di Kota Medan, Minggu (12/6).
“Penggerebekan dilakukan Kapolda didampingi Wakapolda Sumut Brigjen Pol Dadang Hartanto, Kapolrestabes Medan Kombespol Valentino Alfa Tatareda, dan Direktur Reskrimum Polda Sumut Kombespol Tatan Dirsan Atmaja ini sebagai tindak lanjut keluhan masyarakat atas maraknya perjudian di Kota Medan,” kata Kabidhumas Polda Sumut Kombes Polisi Hadi Wahyudi.
Ada puluhan orang yang ditangkap, serta sejumlah barang bukti disita seperti mesin judi tembak ikan, mesin judi piala, mother chip, mesin judi slot, dan uang tunai Rp 45 juta.
Penggerebekan lokasi judi tersebut, lanjut Hadi Wahyudi, merupakan wujud dari komitmen Kapolda untuk membersihkan Sumut. Termasuk Kota Medan, dari berbagai penyakit masyarakat, salah satunya adalah perjudian.
Reporter | Thamrin Samosir
